Sabtu, 18 Oktober 2014

Organisasi


A. Tipe atau Bentuk organisasi

Tipe Organisasi Didefinisikan sebagai mekanisme-mekanisme formal organisasi yang sudah diolah. Struktur ini terdiri dari unsur spesialisasi kerja, standarisasi, koordinasi, sentralisasi atau desentralisasi dalam pembuatan keputusan dan ukuran satuan kerja.

Faktor-faktor yang menentukan perancangan tipe organisasi yaitu :

  •         Strategi organisasi pencapaian tujuan.
  •         Perbedaan teknologi yang digunakan untuk memproduksi output.
  •         Kemampuan dan cara berpikir.
  •         Besarnya organisasi dan satuan kerjanya mempengaruhi struktur organisasi.
Unsur-unsur tipe organisasi terdiri dari :
  •       Spesialisasi kegiatan
  •       Koordinasi kegiatan
  •       Standarisasi kegiatan
  •       Sentralisasi dan desentralisasi pembuatan keputusan
  •       Ukuran satuan kerja
Bentuk-bentuk Organisasi Bagan organisasi memperlihatkan tentang susunan fungsi-fungsi dan departementasi yang menunjukkan hubungan kerja sama. Bagan ini menggambarkan lima aspek utama suatu struktur organisasi, yaitu :

-          Pembagian kerja
-          Rantai perintah
-          Tipe pekerjaan yang dilaksanakan
-          Pengelompokan segmen-segmen pekerjaan
-          Tingkatan manajemen

Adapun cara penggambaran bagan struktur organisasi menurut Henry G. Hodges dapat digambarkan sebagai berikut :

-          Bentuk Piramidal
-          Bentuk Vertikal
-          Bentuk Horisontal
-          Bentuk Melingkar

B. Tipe organisasi ada 6 macam yaitu :

1. Organisasi garis atau line.
  bentuk / struktur organisasi yang paling tua dan paling sederhana diciptakan oleh Henry Fayol.                                                     

Ciri-ciri tipe organisasi garis ini adalah
·         Organisasi masih kecil
·          Jumlah karyawan sedikit
·          Spesialisasi kerja masih kecil

Keuntungannya adalah :
·         Mudah dimengerti dan dilaksanakan
·          Ada bagian kekuasaan dan tanggung jawab yang jelas
·         Merupakan jenis organisasi yang stabil
·         Proses pengambilan keputusan berjalan dengan cepat
·         Solidaritas karyawan yang tinggi karenan saling mengenal

Kerugiannya adalah :
·         Seluruh orang terlalu bergantung pada satu orang
·         Bersifat otokratis dan dapat menjadi diktatoris
·         Kesempatan karyawan untuk berkembang sangat terbatas
·         Sulit dilaksanakan dalam suatu organisasi yang besar

2. Organisasi Fungsional
Tipe ini diciptakan oleh F.W.Taylor . Dalam tipe ini ada pimpinan yang mempunyai bawahan yang jelas sebab setiap atasan berwenang memberi komando kepada setiap bawahan sepanjang ada hubungannya dengan fungsi atasan tersebut.

Keuntungan Tipe ini adalah :
·         Dapat diperolejh manfaat yang sebesar-besarnya dari para ahli
·         Ada koordinasi yang baik.
·          Memudahkan dalam pengawasan

Kerugian tipe ini adalah :
·         Banyak mengeluarkan biaya tambahan
·          Kekembaran kekuasaan dapat menimbulkan perselisihan / konflik
·         Pandangan para pekerja yang merasa terlalu banyak atasan.

3. Organisasi Garis dan Staf
 Organisasi Garis dan Staf diciptakan oleh Harrington Emerson. Organisasi Garis dan Staf Merupakan bentuk organisasi yang mengambil kelebihan-kelebihan dari organisasi garis seperti adanya pengawasan secara langsung, serta mengambil kelebihan-kelebihan dari organisasi staf seperti adanya spesialisasi kerja. Tipe ini merupakan gabungan dari tipe garis dan fungsional, sehingga menyebar struktur orgasnisasi tersebut

Memiliki Ciri-ciri:
  • Hubungan atasan dan bawahan tidak bersifat langsung
  • Pucuk pimpinan hanya satu orang dibantu staff
  • Terdapat 2 kelompok wewenang yaitu lini dan staff
  • Jumlah karyawan banyak Organisasi besar, bersifat komplek Adanya spesialisasi
4.  Organisasi Fungsional dan Lini
Suatu bentuk organisasi dimana wewenang dari pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada perkepala unit (Kepala Bagian) untuk mengambil keputusan dalam bidang pekerjaan tertentu dan selanjutnya pimpinan tertinggi tadi masih melimpahkan wewenang kepada pejabat fungsional yang melaksanakan bidang pekerjaan operasional dan hasil tugasnya diserahkan kepada kepala unit terdahulu tanpa memandang eselon atau tingkatan.

Memiliki Ciri-ciri:
  • Tidak tampak adanya perbedaan tugas-tugas pokok dan tugas-tugas yang bersifat bantuan.
  • Terdapat spesialisasi yang maksimal dan tidak menonjolkan perbedaan tingkatan   dalam pembagian kerja
     5. Organisasi Lini, Fungsional  DAN Staf
Organisasi ini merupakan perkembangan lebih lanjut atau merupakan gabungan dari organisasi yang berbentuk lini fungsional dan staf..

Memiliki Ciri-ciri:
  • Organisasi besar dan kadang sangat ruwet
  • Jumlah karyawan banyak.
-     Mempunyai
-        unsur karyawan pokok: Karyawan dengan tugas pokok (line personal), Karyawan   dengan tugas bantuan (staff personal), Karyawan dengan tugas operasional fungsional (functional group)

6. Organisasi Komite

Suatu organisasi dimana tugas kepemimpinan dan tugas tertentu lainnya dilaksanakan secara kolektif.

Organisasi komite terdiri dari :

1. Executive Committee ( Pimpinan Komite), yaitu para anggotanya mempunyai wewenang lini
2. Staff Committee, yaitu orang – orang yang hanya mempunyai wewenang staf

Memiliki ciri-ciri :
  •   Adanya dewan dimana anggota bertindak secara kolektif
  •   Adanya hak, wewenang dan tanggung jawab sama dari masing-masing anggota dewan
  •   Asas musyawarah sangat ditonjolkan
  •   Organisasinya besar & Struktur tidak sederhana
  •   Biasanya bergerak dibidang perbankan, asuransi, niaga.

C. Struktur Organisasi

Struktur organisasi adalah sekumpulan komponen-komponen (unit-unit kerja) yang telah disusun dalam organisasi. Struktur organisasi berguna untuk menunjukkan adanya beberapa pembagian kerja dan menunjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda agar bisa dikoordinasikan . Selain itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan.

Struktur Organisasi juga merupakan suatu kerangka yang menunjukkan seluruh kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk mencapai tujuan organisasi, yang berhubungan dengan fungsi, wewenang dan tanggung jawab untuk mencerminkan mekanisme-mekanisme formal pada pengelolaan organisasi

Menurut Keith Davis ada 6 bagan bentuk struktur organisasi yaitu :

1.Bentuk Vertikal

Dalam bentuk ini, sistem organisasi pimpinan sampai organisasi atau pejabat yang lebih rendah digariskan dari atas ke bawah secara vertikal.

2.Bentuk Mendatar / Horizontal

Dalam bentuk ini, saluran wewenangnya dari pucuk pimpinan sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah disusun atau digariskan dari kiri kea rah kanan atau sebaliknya.

3.Bentuk Lingkaran

Dalam bentuk lingkaran, saluran wewenangnya dari pucuk pimpinana sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah disusun dari pusat lingkaran ke aarah bidang lingkaran.

4.Bentuk Setengah Lingkaran

Dalam bentuk ini, saluran wewenang dari pucuk pimpinan sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah disusun dari pusat lingkaran kea rah bidang bawah lingkaran atau sebaliknya

5.Bentuk Elliptical

Dalam bentuk ini, saluran wewenangnya dari pucuk pimpinan sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah digambarkan dengan pusat Elips kearah bidang elips

6.Bentuk Piramid terbalik

Dalam bentuk ini, saluran wewenang dari pucuk pimpinan sampai dengan organisasi atau pejabat terendah digambarkan dalam susunan berbentuk piramid terbalik.
Skema atau bagan organisasi adalah suatu lukisan tentang organisasi yang dimaksudkan untuk menggambarkan susunan dari organisasi baik mengenai fungsi, bidang, tingkatan maupun rentang kendalinya.
Hal ini dikemukakan pula oleh Keith Davis sebagai berikut ;
“Perubahan-perubahan penggambaran bagan kadang-kadang diterima untuk menggalakan pertalian kedudukan atasan bawahan dari kebiasaan bagan-bagan organisasi, tetapi perubahan-perubahan ini tidak mengubah keadaan kedudukan yang sebenarnya. Termasuk di dalamnya perubahan-perubahan bagan mendatar, lingkaran, setengah lingkaran, elips dan piramida terbalik.”

D. Macam-macam Skema Organisasi:

1. Skema Organisasi Fungsional: Dalam skema organisasi fungsional, menjelaskan tentang letak dari fungsi-fungsi tugas dalam hubungannya dengan fungsi-fungsi yang lain.

2. Skema Organisasi Jabatan Dalam skema organisasi jabatan, menjelaskan tentang garis wewenang yang harus dianut sesuai dengan jabatan masing-masing.

3. Skema Organisasi Nama Dalam skema organisasi nama, menjelaskan tentang garis wewenang yang harus dianut sesuai dengan nama-nama para pejabat yang bersangkutan.

4. Skema Organisasi Nama dan Jabatan Dalam skema organisasi nama dan jabatan, menggabungkan antara masing-masing jabatan dengan masing-masing nama para pejabat dalam suatu organisasi.

5. Skema Organisasi Struktur Dalam skema organisasi truktur, menjelaskan tingkatan jenjang antara unit-unit dalam organisasi tersebut


Berdasarkan teknik atau cara membuatnya:

1. Skema organisasi Tegak Lurus dari atas kebawah
2. Skema organisasi Mendatar dari kiri kekanan
3. Skema organisasi gabungan Tegak Lurus dan Mendatar
4. Skema Organisasi Lingkaran
5. Skema Organisasi Gambar

Daftar Pustaka :
Widyatmini & Izzati A, Pengantar Organisasi & Metode, Jakarta: Gunadarma, 1996.

Sumber :
http://tangkaslubis.blogspot.com/2010/10/struktur-dan-skema-organisasi.html
http://sukmawanstarscreams.blogspot.com/2013/10/tipe-atau-bentuk-struktur-dan-skema.html



Tidak ada komentar:

Posting Komentar